BPK Perwakilan Provinsi Gorontalo memperingati HUT BPK dengan melakukan upacara bendera di halaman perwakilan. Upacara dimulai pukul 08.00 WITA dan dihadiri oleh seluruh pegawai. Upacara dimulai dengan pembacaan selintas sejarah perkembangan BPK RI. Sejak berdiri pada 1 Januari 1947 BPK telah mengalami pasang surut kelembagaan. Tantangan dan hambatan serta capaian dan kemajuan turut mewarnai perjalanan BPK.
Keluarga besar BPK patut merasa bangga karena hasil kerja keras BPK dalam menyelamatkan keuangan negara mendapat tanggapan positif. Artinya kehadiran BPK memang dibutuhkan oleh para pemangku kepentingan. Dengan prestasi ini BPK hendaknya mampu menjunjukkan bahwa kinerja BPK dalam usaha meningkatkan keuangan negera harus terus meningkat dari tahun ke tahun.
Beberapa catatan yang telah dicapai oleh BPK adalah; di level Asia BPK merupakan salah satu inisiator pembentukan ASEAN Supreme Auditor Institutions (ASEANSAI) dan menjadi ketua pertama organisasi tersebut. Selain itu dalam sidang umum ke-59 International Atomic Energy Agency (IAEA) yang dilaksanakan di Wina, BPK terpilih sebagai external auditor IAEA periode 2016-2017. Selain dua capaian tersebut ada beberapa capaian lain yang tak kalah membanggakan.
Selain refleksi dan resolusi, dalam upacara peringatan HUT BPK juga dilaksanakan penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 2 staff BPK yakni Achmad Rifa’I yang mendapat Satyalancana Karya Satya XX Tahun dan Robinson Pardamean H.A untuk Satyalancana Karya Satya X tahun.
Setelah penyerahan Satyalancana Karya Satya upcara ditutup dengan harapan semoga BPK selalu berada di garda depan menjunjung tinggi independensi, integritas dan perofesionalisme memeriksa dan menyelamatkan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.