Penganugerahan Gelar Adat Gorontalo Kepada Tortama KN VI Sjafrudin Mosii

IMG_2129Sjafrudin Mosii yang saat ini menjabat Auditor utama keuangan negara VI BPK RI di anugerahi gelar adat (pulanga) Gelar Ti Molotuleteya Upango Lipu yang berarti putra terbaik indonesia kelahiran gorontalo yang tekun dan teliti mengawasi harta negara yang dikukuhkan secara adat melalui upacara adat gorontalo (Mopotoopu Lo Pulanga) bertempat di Bandayo Po Boide Limboto, Jumat (07/06).IMG_1802

Penganugerahan gelar adat ini dihadiri langsung Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib yang bergelar adat Tauwa Lo Lahuwa, para Bupati se-Kabupaten Gorontalo, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Gorontalo, Kepala BPKP dan sejumlah undangan lainnya. Penganugerahan adat ini sesuai dengan falsafah adat bersendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah yang menjadi landasan utama peribadatan dan budaya masyarakat Gorontalo yaitu agama islam.

Penganugerahan ini karena Sjafrudin Mosii telah melakukan karya dan pengabdian sebagai penegak hukum yang dibuktikan dengan berbagai jabatan yang diemban oleh beliau, sampai mencapai puncak sebagai auditor keuangan Negara Republik Indonesia VI BPK RI.

IMG_1947Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib pada kesempatan itu mengatakan Gelar Ti Molotuleteya Upango Lipu ini merupakan hasil kajian dari seluruh lembaga adat kita yang menempatkan pak Sjafrudin Mossii sebagai putra terbaik gorontalo yang bisa menempati posisi di jajaran BPK RI dan Jabatan ini belum pernah diemban oleh seorang putra Gorontalo. Oleh karena itu, adat Gorontalo senantiasa memberikan penghargaan terhadap putra-putra Gorontalo yang memperoleh posisi dalam bentuk ilomata kinerja yang sangat baik misalnya saja sebelumnya pak Alex Sato Biya, pak Rahmat Gobel dan pak Ariyo Katili.

 

“ini bentuk penghargaan daerah dan lembaga adat terhadap mereka yang di anggap pas dan tepat untuk di Pulanga” Tutup Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib.IMG_2092